Pulkam, Melepas Rindu ke Ruang Rindu

Hape No*kia X2 menunjukan pukul 12.00. Fiuyuh 3 jam tepat nih. Yap ane baru aja mudik dari Semarang menuju kampung halaman, Tegal. Naik motor 3 jam non stop sukses membuat bokong ane kesemutan. Rasanya tebel banget bokong ane, persis skripsi.

jangan ditiru, gak pake helem. gambar dari sini

2 bulan gak pulang membuat rindu tingkat dewanya meningkat menjadi tingkat mbahnya dewa. PPL membuat ane agak susah meluangkan waktu buat sekedar melihat sejenak keadaan bapak ibu dirumah.

Dan sekarang setelah PPL selesai, saatnya PULKAM... jengjengjeng. Pulkam kali ini juga didukung oleh adanya Long Weekend. Yuhu idul adha jatuh hari selasa, dan seninnya… ah tau sendiri lah kalian. hehehe

Pulkam bagi ane bukan hanya sekedar melihat keadaan bapak ibu. Menceritakan apa yang terjadi selama ane mbolang di kota orang juga menjadi bumbu penyedap. Tapi ane sering khilaf, namanya juga bumbu, kalau kebanyakan juga rasanya bakalan gak enak. Sama, jika obrolan didominasi hanya dari ane, maka gak enak. Hehe. Oleh karena itu ane juga sering menanyakan kegiatan atau apa saja yang terjadi sama bapak ibu.

Lebih dari itu semua, pulkam memberi arti lebih. Rindu. Rasa rindu.

Rasa rindu, sebuah rasa yang menurut ulama merupakan turunan dari rasa cinta. Hmm... Bener juga sih. Coba rasakan. Jika kita merasakan cinta pada seseorang dan kita meninggalkan -meskipun hanya untuk sejenak- orang yang kita cintai, maka rindu adalah rasa yang selalu menyertainya.

Dan ane merasakan betul rindu sama orang-orang yang aku sayangi. Bapak, dengan wejangan, motivasi, dan pesan-pesan tentang kehidupan disertai kepulan asap rokok yang menyertainya. Ibu, dengan sikap kepo, perhatian, dan tawaran “mau pake lauk apa hari ini?” Kakak, dengan naluri cewek yang suaranya yang mencapai ratusan desibel, dan raut wajah yang dipaksa tetep bercanda meski capek karena baru pulang kerja. Semuanya gak ane dapetin selama kurang lebih 2 bulan. Dan itu rasanya nyiksa sob.

Ada banyak definisi tentang rindu. Tapi semua terlihat hanya sekedar memberi deskripsi tentangnya. Bukan hakikatnya. Yang jelas kita semua pasti punya rasa rindu dan tentu pernah merasakannya.

Berada di kota orang membuat ane lebih bisa menghargai kebersamaan. Entah itu kebersamaan dengan keluarga atau pun kebersamaan dengan teman. Karena ane sadar bahwa kebersamaan ini memiliki dua peran. Kebersamaan bisa menjadi obat pelepas rindu, dan kebersamaan bisa menjadi hal yang bakalan paling dirindukan.

Terus nek wis ketemu apakah rasa rindu bisa hilang atau tidak Tom?

Enggak! Justru setelah ketemu dengan orang tercinta, rasa rindu akan lebih bertambah. Gini maksudnya, sebenarnya rindu akan hilang dengan perjumpaan. Akan tetapi setelah itu akan datang kerinduan lagi, yang lebih besar dari sebelumnya, yang disebabkan oleh manisnya pertemuan dan karena menyaksikan indahnya sosok yang dicintai. Jadi setelah rindu yang pertama akan ada rindu yang lain, yang itu jadi semakin bertambah dengan adanya perjumpaan.

Apa sih manfaatnya rasa rindu? Setahuku Cuma nyiksa doang?

Ane nemu nih kutipan di buku. Rindu itu seringkali menghadirkan kekuatan semangat dan motivasi pada kita untuk terus berbuat, demi merealisasikan rindu yang melanda untuk sebuah pertemuan yang membahagiakan.

Keren kan?

Dan pulkam adalah salahsatu cara untuk melepas kerinduan. Kerinduan dengan kampung halaman, orangtua, sodara, tetangga, dan tetangganya tetangga (tetangga rada jauhan dikit maksudnya). Jadi pulkam itu sebuah keharusan demi menyalurkan naluriah dari manusia.

Pada akhirnya kita akan kembali. Pulang ke tempat kelahiran, meskipun kelak barangkali kita bekerja di kota orang, pada akhirnya kita juga akan pulang. Akan pulkam. Melepas rasa rindu dan memperoleh rindu berikutnya. Disitulah kita merasakan sensasi luar biasa dari melepas rindu. Terutama sama kedua orangtua. Selain itu pulkam juga berguna untuk mendapatkan energy baru untuk terus berbuat lebih demi melepas rindu berikut dan berikutnya dalam kondisi yang lebih baik.

Kalau pulkam dijadikan ajang melepas rindu, maka rumah – kalau istilahnya letto – adalah tempat yang berfungsi sebagai ruang rindu.